Oleh : Ustadz Ir. H. Didik Udiyono
Rasululloh Sollallohu 'alaihi wasallam senantiasa menjadi pembawa peringatan dan kabar gembira bagi banyak manusia. Memberikan informasi bagi siapapun yang taat dengan menjanjikan pahala dan surgaNya. Demikian juga bagi yang disiplin dia akan bertemu dengan hal-hal yang menyenangkan. Rosul juga akan memberi peringatan bagi siapa yang melanggar aturan Alloh dan dia akan bertemu dengan hal-hal yang menyengsarakan. Dalam hal ini janganlah Rosul hanya dipakai sebagai simbol dipasang dirumah atau ditempel di dinding saja. Cinta Rosul juga tidak cukup hanya dengan gambaran syahadat saja, dan yang muncul dalam tampilan bukan hanya bungkusnya saja, tapi isi dan makna dari syahadat itulah yang lebih penting yakni dengan mengamalkan sunnahnya atau mengikuti apa yang diajarkan dan menghindari apa yang dilarang oleh Rosul. Karena setelah Rosul diutus Alloh kepada manusia ini kita tidak punya argumentasi lagi, karena setiap larangan dan perintah sudah disampaikan oleh baginda Rosul. Setiap perintah selalu ada hkmah yang mendalam dan setiap larangan selalu ada madhorot yang tak terhingga.
Dalam kajian ustadz di Masjid al Falah Surabaya, misalnya, setiap jamaah ada kesepakatan sebagai takmir masjid tersebut yaitu bahwa setiap orang hendaknya tahu dan faham akan apa-apa yang dilarang Alloh dan apa-apa yang diperintahkan Alloh. Seperti meninggalkan ilah-ilah selain Alloh karena sudah jelas seperti yang difrmankan Alloh dalam al-Quran surat an Nisa ayat 165:
رُّسُلاً مُّبَشِّرِينَ وَمُنذِرِينَ لِئَلاَّ يَكُونَ لِلنَّاسِ عَلَى اللّهِ حُجَّةٌ بَعْدَ الرُّسُلِ وَكَانَ اللّهُ عَزِيزاً حَكِيماً
(Mereka Kami utus) selaku rosul-rosul pembawa berita gembira dan pemberi peringatan agar supaya tidak ada alasan bagi manusia membantah Alloh sesudah diutusnya rosul-rosul itu. Dan adalah Alloh Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Oleh karena itu jangan mengekspresikan kecintaan kepada Rosul hanya sebatas bungkusnya saja, tidak cukup dengan mengumandangkan syair-syair. Kita perlu menunjukkan kecintaan kita kepada Rosul dengan sungguh-sungguh, luar dalam, dan mengamalkan semua ajaran-ajarannya dan menghindari larangannya, dan jadikanlah Rosul sebagai suri tauladan dalam kehidupan kita sehari-hari, senyeimbangkan dengan uswah dan qudwah rosululloh. Saw.
(Arifie-Deden)
Cinta Rosul, Ikuti Sunnahnya
Diposting oleh
roy z
, Jumat, 16 April 2010 at 09.36, in
Label:
Ikuti sunnah Rosul
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar